Laga piala AFF 2010 pada akhirnya berakhir. Di leg final terakhir kemarin malam, Garuda berhasil memenangkan pertandingan melawan Harimau Malaya 2-1. Walau begitu, secara catatan di kertas, Garuda tidak berhasil menjadi juara dan membawa pulang trofi AFF.
Namun, apakah hal tersebut lantas patut dicap sebagai sebuah kegagalan absolut? Tentu tidak. Timnas Indonesia telah berhasil menyemai harapan ratusan juta rakyat Indonesia bahwa Indonesia sedang dalam masa kebangkitannya. Timnas Indonesia telah memberikan sebuah pelajaran berharga, bagaimana harus berjuang keras untuk bisa mencapai tangga paling puncak. Walaupun belum benar-benar menjadi “raja” di puncak tangga, bahkan sempat mengalami pukulan telak terlebih dahulu di Bukit Jalil, tidak bisa dipungkiri bahwa Timnas Indonesia telah menunjukkan semangat juang yang sangat tinggi pada leg ke-2 di GBK! Serangan demi serangan yang gencar dilancarkan pada Malaysia menunjukkan karakter yang pantang menyerah! Dan hal inilah yang pada akhirnya membekas di hati semua pendukung Garuda yang menontonnya. Yang membuat Timnas adalah juara sesungguhnya di hati setiap masyarakat Indonesia.
Mungkin apa yang dituliskan, dirasakan berlebihan bagi beberapa orang. Tapi, tidak bisa dipungkiri, bahwa setelah saat-saat yang lama, kita dapat melihat bahwa rakyat Indonesia benar-benar bersatu dalam satu suara. Meneriakkan hal yang sama mendukung Indonesia.
Kami berharap, semoga saja momen-momen seperti ini tidak memudar begitu saja. Walaupun tidak mungkin pula bertahan setiap harinya, semoga saja ada hikmah yang membekas. Timnas Indonesia sudah mengajarkan pada kita akan arti perjuangan. Sekarang? Saatnya masing-masing kita untuk berjuang pula bagi Indonesia di ranah kita masing-masing. Ya, berjuang hingga titik-titik keringat deras mengucur sampai tujuan meraih hasil terbaik untuk Indonesia tercapai.
Salam perjuangan dan salam semangat selalu untuk punggawa-punggawa TIMNAS Indonesia, opa Alfred Riedl, kapten Firman Utina, Markus Haris Maulana, Mohammad Nasuha, Oktovianus Maniani, Arif Suyono, Ahmad Bustomi, Irfan Bachdim, Christian Gonzales, Bambang Pamungkas, Yongki Ariwibowo, Hamka Hamzah, Muhammad Ridwan, Maman Abdurrahman, Eka Ramdani, Tony Sucipto, Zulkifly Syukur, Ferry Rotinsulu, Kurnia Meiga Hermansyah, Benny Wahyudi, Muhammad Roby, Yesaya Desnam, Johan Juansyah.
Semoga kami bisa meneruskan semangat juangmu kawan!
Photo: AFF Suzuki Cup 2010
Namun, apakah hal tersebut lantas patut dicap sebagai sebuah kegagalan absolut? Tentu tidak. Timnas Indonesia telah berhasil menyemai harapan ratusan juta rakyat Indonesia bahwa Indonesia sedang dalam masa kebangkitannya. Timnas Indonesia telah memberikan sebuah pelajaran berharga, bagaimana harus berjuang keras untuk bisa mencapai tangga paling puncak. Walaupun belum benar-benar menjadi “raja” di puncak tangga, bahkan sempat mengalami pukulan telak terlebih dahulu di Bukit Jalil, tidak bisa dipungkiri bahwa Timnas Indonesia telah menunjukkan semangat juang yang sangat tinggi pada leg ke-2 di GBK! Serangan demi serangan yang gencar dilancarkan pada Malaysia menunjukkan karakter yang pantang menyerah! Dan hal inilah yang pada akhirnya membekas di hati semua pendukung Garuda yang menontonnya. Yang membuat Timnas adalah juara sesungguhnya di hati setiap masyarakat Indonesia.
Mungkin apa yang dituliskan, dirasakan berlebihan bagi beberapa orang. Tapi, tidak bisa dipungkiri, bahwa setelah saat-saat yang lama, kita dapat melihat bahwa rakyat Indonesia benar-benar bersatu dalam satu suara. Meneriakkan hal yang sama mendukung Indonesia.
Kami berharap, semoga saja momen-momen seperti ini tidak memudar begitu saja. Walaupun tidak mungkin pula bertahan setiap harinya, semoga saja ada hikmah yang membekas. Timnas Indonesia sudah mengajarkan pada kita akan arti perjuangan. Sekarang? Saatnya masing-masing kita untuk berjuang pula bagi Indonesia di ranah kita masing-masing. Ya, berjuang hingga titik-titik keringat deras mengucur sampai tujuan meraih hasil terbaik untuk Indonesia tercapai.
Salam perjuangan dan salam semangat selalu untuk punggawa-punggawa TIMNAS Indonesia, opa Alfred Riedl, kapten Firman Utina, Markus Haris Maulana, Mohammad Nasuha, Oktovianus Maniani, Arif Suyono, Ahmad Bustomi, Irfan Bachdim, Christian Gonzales, Bambang Pamungkas, Yongki Ariwibowo, Hamka Hamzah, Muhammad Ridwan, Maman Abdurrahman, Eka Ramdani, Tony Sucipto, Zulkifly Syukur, Ferry Rotinsulu, Kurnia Meiga Hermansyah, Benny Wahyudi, Muhammad Roby, Yesaya Desnam, Johan Juansyah.
Semoga kami bisa meneruskan semangat juangmu kawan!
Photo: AFF Suzuki Cup 2010
No comments:
Post a Comment